BKSP Genjot SDM lewat Kemitraan

Slide8

Semarang-Jawa Tengah ditunjuk menjadi tuan rumah realisasi program kemitraan pendidikan kejuruan oleh Industry Handel Kammer (IHK/Kadin Jerman). Penunjukkan ini merupakan sebuah kepercayaan yang patut dibanggakan oleh Badan Koordinasi Sertifikasi Profesi (BKSP) Jateng.

Managing Director Business Segment Vocational dan Training IHK Hochrein-Bodensee Jerman, Jn Glockauer mengatakan, target utama program ini adalah terwujudnya perbaikan kesempatan tenaga kerja usia muda dan dewasa dalam memosisikan diri di lapangan kerja. “Sebagai program kemitraan baru yang mendapat porsetujuan Kementrian Pengembangan dan Kerja sama Jerman (BM2), sudah dimulai sejak Maret 2012. Program ini menitikberatkan pada peningkatan kompetensi SDM Indonesia,” katanya, kemarin.

Program kemitraan ini dilakukan bersana Kadin Indonesia, Kadin Jateng, Kadin Sumut, Kadin Kota Bandung.

Koordinator Program Kemitraan Pendidikan Kejuruan Indonesia-Jerman, Andreas Gosche mengatakan, pihaknya memberikan dukungan kepada Kadin se-Indonesia dalam bentuk training untuk percepatan sertifikasi vokasi profesi di daerah. Andreas menyambut positif langkah yang diusung oleh Kadin dan BKSP dalam rangka mendukung Jateng sebagai provinsi teladan vokasi.

“Dengan kemitraan ini kami akan menyumbangkan saran serta pengalaman untuk diadopsi manajemen guna mendukung percepatan sertifikasi profesi,” tuturnya.

Setelah kerja sama ini selesai, nantinya diteruskan dengan tahap berikutnya. ini agar dukungan sarana kemitraan usaha antara pebisnis Jerman dan Jateng bisa makin terfasilitasi.

Gosche mengakui hasil yang dicapai selama beberapa tahun terakhir kerja sama itu banyak mendapat kendala, berupa kondisi umum di Indonesia yang kurang mendukung bisnis akibat politik yang sangat cepat.

Menurutnya, kerja sama kedepan perlu didukung agar layanan jasa yang dibangun kedua institusi swasta itu dapat merealisasikan fungsinya sebagai fasilitator bagi dunia usaha antar kedua kawasan. “Layanan jasa yang kita bangun dalam kerja sama institution building kini sudah siap dikembangkan dalam tahap berikutnya, berupa entry program untuk mendukung kegiatan usaha di dua wilayah,” tandasnya.

Ketua BKSP Jateng Hertoto Basuki mengutarakan, dukungan program program kemitraan dititik beratkan pada dukungan sistem sertifikasi berbasis kompetensi oleh BKSP di provinsi terpilih. Selain itu, juga dukungan pada pusat training Kadin di Indonesia dan kerja sama BKSP/Kadin/asosiasi industri dengan sekolah vokasi dalam pengembangan proses yang melibatkan dunia usaha dalam pembuatan kurikulum berotientasi praktik.

Sumber : Sindo,  12 Mei 2012

About

View all posts by

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *